Demi Waktu...

Bismillah..
11-11-2011... hm tanggal cantik kata orang-orang. Tanggal cantik jaman skarang udah jadi tren yang seolah-olah menjadi keharusan untuk suatu kondisi. Mo nikah, mo lairan, mo putusin pacar (hehe) rame-rame pada bikin/nyari tanggal cantik. Biar gampang diinget.. gitu sih katanya. It's up to u all...

Aq sih biasa aja kalo pas ketemu tanggal 'cantik'. Kebetulan aja sih sebenarnya. ya kan... namanya juga waktu yang komposisinya day/month/year.. hanya bilangan angka2 saja dan pastinya akan berulang.

Tapi, waktu adalah satu kata yang paling sering diabaikan setiap orang. Diabaikan gimana? gampangnya ya, setiap orang hanya sibuk dengan rutinitas entah dari setiap rutinitas itu diberi makna atau berlalu begitu saja. Rugi kan kalo dibiarkan berlalu begitu saja istilahnya 'yang lalu biarlah berlalu besok ya gimana besok mengalir aja lah apa adanya'. hmm... sayang banget sih sebenarnya... andai setiap detik waktu setiap aktifitas mengiringi waktu setidaknya diniatkan ibadah. ya insyaAlloh akan jauh jauh lebih bermakna.. karena sungguh waktu seringnya lebih dulu menebas kita tanpa kita sadari bahwa ia telah lenyap tak berbekas dan kita tak mendapatkan apapun...seperti pepatah Islam “Peliharalah waktu. Waktu laksana sebilah pedang. Jika Engkau tidak menebaskannya, ia yang akan menebasmu”

Demi Masa. Sungguh, manusia berada dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebaikan serta saling menasehati untuk kebenaran dan saling menasehati untuk kesabaran. (Q.S Al-’Asr : 1-3)

”Ada dua kenikmatan yang banyak dilupakan oleh manusia, yaitu nikmat sehat dan waktu luang”. (HR. Bukhari & Muslim)

Paling sering nih ya ibu-ibu, luang gak luang ya sama aja.. berkutat dengan kebiasaan ghibah, gosip, banyak bercanda, banyak tertawa... entah udah kebiasaan atau gimana kok ya mesti omongan tu berkisar di sekitar itu aja. Sering gemes kalo udah denger kayak gitu. biasanya sih aku ga ikutan nimbrung (astagfirullah) tapi kalo lama-lama akhirnya kepancing ikut deh. sebel juga sih..kadang kalo lagi alim banget aku sih diem aja tapi kok ya dipikir aku gimana gitu ga mau berbaur. Laa gimanaa omongannya kayak gitu sihh...harap maklum deehh...
Ya gitu deh...

Kata Ibn Qayyim Al Jauziyah yaitu:
“Sebenarnya waktu manusia adalah umurnya. Dia adalah bahan abadi kehidupan yang penuh nikmat dan bahan kehidupannya yang sempit dalam azab yang pedih. Dia berlalu bagaikan berlalunya awan. Setiap kali waktunya untuk dan bersama Allah, itulah kehidupannya dan umurnya. Selain dari itu, tidak dapat dianggap sebagai kehidupannya. Walaupun dia hidup bagai hidupnya hewan ternak dan jika dia habiskan waktunya dalam kelalaian dan angan-angan kosong, maka yang dipilih adalah tidur yang panjang. Maka, kematiannya adalah lebih baik daripada hidupnya”

Ya Alloh... hiks baca kutipan di atas jadi mrebes mili...sembari batin berdoa ' Ya Alloh, jagalah hamba dari hal-hal yang melalaikan waktu'